jualan

jualan

SELAMAT DATANG DI BLOGGER MATERIAL & E-BOOK

Selamat datang rekan-rekan blogger dan pemerhati bidang material dan logam.
Website ini berisi semua hal yang berhubungan dengan material dan logam. Saya menyediakan informasi E-book khusus material dan logam yang cocok bagi para mahasiswa, dosen,peneliti dan pemerhati.

Khususnya rekan-rekan yang bekerja di Industri, riset dan development yang berhubungan dengan produk logam dan manufaktur serta korosi jika ada troubleshooting atau masalahteknis "Jangan segan-segan" untuk kontak saya.


Mohon melalui kontak e-mail saja, Insya Allah akan direspons

Dr. Eng. Gadang Priyotomo, ST, M.Si.
(Peneliti Material & Korosi)
Puslit Metalurgi dan Material (P2M2) -LIPI
Kawasan PUSPIPTEK Gd.474 Serpong Tangerang Selatan Banten Indonesia
HP. 0858-8863-6002
Pin. BB : 7ED20F5E

E-mail : gadangp@gmail.com atau onlinemtrl@gmail.com


Selasa, 13 November 2007

[INFO ILMIAH] EMPAT TIPS SINGKAT UNTUK MENANGANI PERTAMA KALI SAAT FAILURE PADA KOMPONEN LOGAM UNTUK DIANALISA DI LABORATORIUM

EMPAT TIPS SINGKAT UNTUK MENANGANI PERTAMA KALI SAAT FAILURE PADA KOMPONEN LOGAM UNTUK DIANALISA DI LABORATORIUM


Saat kita akan menganalisa suatu kegagalan material pada komponen-komponen logam, kita harus berhati-hati dalam menangani untuk pertama kali, kalau gegabah maka bukti-bukti otentik kegagalan material akan rusak atau hilang.Layaknya kita sebagai investigator kepolisian.

Saat kegagalan/kerusakan komponen ditemukan dan akan dianalisa di laboratorium maka kita bisa menjaga dengan melapis dengan lapisan tertentu di permukaan komponen dan dimasukkan ke kontainer plasting yang diberi silika gel atau adsorber untuk menghilangkan uap-uap air/kelembaban hingga saat kita akan analisa.

  1. Pelapisan juga harus larut dengan pelarut organik saat menghilangkan lapisan di permukaan logam. Saat kita memegang komponen logam tidak boleh menggunakan jari telanjang kita. ini karena tubuh kita mengeluarkan keringat.Keringat merupakan larutan asam lemah yang dapat merusak permukaan logam.
  2. Kadang-kadang kita ingin tahu saat ada dua komponen patah dan kita menyatukan lagi, itu tidak boleh terjadi karena akan merusak tekstur patahan logam.
  3. Kadang-kadang kita juga menggunakan alat-alat tajam untuk sekedar mengikis atau menghilangkan bukti-bukti patahan/kegagalan seperti adanya oksida, karat dll, itu tidak boleh terjadi dan dilarang karena akan mengubah bukti otentik.
  4. Kita juga tidak boleh menggunakan/iseng menaruh larutan asamke patahan, tidak boleh karena bisa melarutkan oksida,karat atau tekstur patahan sebagai bukti terjadinya kegagalan.

Jika kurang jelas tentang failure anaysis, silahkan hubungi saya

GADANG P



Tidak ada komentar: